Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengambangan melalui Direktorat Pengembangan Teknologi Industri meluncurkan Program Pengembangan Teknologi Industri (PPTI) pendanaan tahun 2017. Program ini dibuat untuk mendorong hasil-hasil penelitian dan pengembangan (litbang) dapat masuk ke proses produksi. Kolaborasi lembaga litbang dengan industri dan Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) hasil litbang merupakan kata kunci utama dari program ini.

Program ini ditujukan bagi industri dalam negeri yang berkolaborasi dengan lembaga litbang dalam negeri, baik lembaga litbang dari luar industri (dalam hal ini dapat lembaga litbang Perguruan Tinggi) maupun litbang internal industri itu sendiri. Tujuan program ini adalah mendorong peningkatan dari Tingkat kandungan Dalam Negeri (TKDN) di Indonesia.

Dalam pembukaan PPTI 2017 gelombang I, Direktorat PPM Universitas Telkom mengusulkan tiga (3) usulan proposal yang berasal dari Fakultas Teknik Elektro (FTE) sebanyak 1 proposal dan Fakultas Informatika (FIF) sebanyak 2 proposal. Sesuai dengan surat no. 335/E4/E/UND/2016 perihal Seleksi Paparan PPTI 2017 Gelombang I, tiga usulan PPTI 2017 Universitas Telkom dinyatakan layak mengikuti tahapan paparan usulan yang dilaksanakan pada hari Senin-Rabu, tanggal 19-21 Desember 2016. Ketiga usulan Universitas Telkom yaitu:

1. Patchable Device Deteksi Dini Angin Duduk untuk Penanganan Awal Serangan Jantung Mematikan – Fakultas Informatika – Satria Mandala, Ph.D.;

2.Pembaca Kartu Pintar dengan SAM Tunggal untuk Multiple Cards Terintegrasi dengan Sistem Informasi Akademik – Fakultas Informatika – Dr. Maman Abdurohman, S.T., M.T.;

3.Implementasi Smart Home Surveillance Device Sebagai Sistem Keamanan Rumah – Fakultas Teknik Elektro – Dr. Doan Perdana, S.T., M.T.

 

Panduan PPTI 2017 dapat diunduh dari tautan berikut ini.

Click to access Buku-Panduan-Program-Pengembangan-Teknologi-Industri-2017-1.pdf

 

.: EWD :.