Penelitian kerap dianggap sesuatu yang kaku. Menjadi salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, penelitian memang tak hanya soal komitmen pendanaan universitas. Kesiapan sumber daya manusia serta sarana prasarana pun menjadi pertimbangan peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian. Terlebih jika menjadi perguruan tinggi berbasis penelitian (Research University) adalah tujuan utamanya.

Banyak media yang dapat digunakan perguruan tinggi dalam mempublikasikan hasil-hasil penelitian civitas academica-nya. Bahkan publikasi hasil penelitian merupakan kewajiban peneliti jika ingin mendapat pengakuan dari pihak luar.

Maka, untuk memfasilitasi civitas academica yang sudah melakukan sejumlah penelitian, banyak jurnal yang dapat dimanfaatkan. Mulai dari jurnal institusi, jurnal nasional hingga internasional. Masalahnya, bukan perkara gampang bagi sebuah penelitian untuk dapat diterima di jurnal yang terpercaya. Tak jarang, peneliti harus berulang-ulang meneliti, baru ada karya ilmiahnya yang masuk ke sebuah jurnal.

Namun, hasil penelitian yang sudah diterima pada satu jurnal, terlebih jurnal internasional yang kredibel, akan membuat penelitinya kredibel pula. Pengakuan dan kepercayaan dari pihak luar akan datang dengan sendirinya, sehingga ia bisa memiliki posisi tawar dan mengangkat nama institusi (perguruan tinggi).

Lantas, bagaimana dengan masyarakat awam? Tentunya hasil penelitian bukan hanya menjadi bacaan sesama peneliti dalam  jurnal yang biasanya berupa laporan. Peneliti pun perlu menyampaikan hasil karyanya ke masyarakat luas, agar mereka tahu implementasi yang riil dari sebuah ilmu pengetahuan.

Namun, tak mungkin masyarakat luas harus membaca isi jurnal yang hanya dimengerti oleh sejumlah kalangan peneliti. Untuk itu, majalah ACITYA hadir sebagai jembatan publikasi hasil penelitian di Telkom University (Tel-U) agar dapat dijangkau semua kalangan.

Dengan sejumlah rubrik didalamnya, ACITYA (berasal dari bahasa Sansakerta yang artinya Berilmu Pengetahuan) mencoba menginformasikan kegiatan penelitian di Tel-U kepada masyarakat. Antara lain, Proyeksi yang mengulas laporan utama terkait penelitian. Kedua, Inovasi yang menjabarkan beberapa penelitian di Tel-U dalam bahasa populer yang bisa lebih dimengerti pembaca umum.

Ketiga, Inspirasi berisikan tokoh peneliti yang memiliki keunggulan yang dapat menjadi inspirasi bagi peneliti-peneliti lain. Keempat, Referensi yang membahas berbagai referensi dan literatur untuk kegiatan penelitian. Kelima, Laboratory yang menceritakan sarana dan prasarana untuk proses penelitian.

Selanjutnya, ada Konferensi yang membahas sejumlah konferensi yang diikuti para peneliti Tel-U. Lalu, Aktualisasi berupa kabar seputar kegiatan penelitian di Tel-U. Terakhir, Kekayaan Intelektual yang berisi informasi kekayaan intelektual Tel-U.

Majalah ini pun dilengkapi sejumlah data terkait penelitian di Tel-U. Semoga kehadiran majalah ini dapat memberi informasi terkait bidang penelitian di Tel-U pada masyarakat.

 

Sumber: Redaktur ACITYA Direktorat PPM Universitas Telkom

.: EWD :.